Puncak Milad Ke-21 MTsN 3 Mataram: Peringatan Penuh Makna Dari Khataman, Tausiyah Hingga Apresiasi Guru

Mataram – MTsN 3 Mataram menggelar acara puncak peringatan Milad ke-21 dengan penuh khidmat dan kemeriahan pada Rabu, 26 Februari 2024. Acara ini menjadi momentum penting dalam perjalanan madrasah yang telah berkontribusi dalam dunia pendidikan Islam selama lebih dari dua dekade.

Acara ini turut dihadiri oleh berbagai pejabat dan tokoh penting, di antaranya Kepala Kanwil Kemanag NTB H. Zamroni Aziz, Kepala Kantor Kemenag Kota Mataram H. Hamdun, Kasi Penmad Kemenag Kota Mataram Hj. Ratna Mufidha, Pengawas pembina Hj. Siti Rubianingsih, Para mantan Kepala MTsN 3 Mataram, perwakilan Polsek Ampenan, Bhabinsa TNI Polri, Ketua Komite H. Suhaimi Anwar beserta anggotanya, para Kepala Lingkungan Jempong Selatan, serta perwakilan wali murid dan tamu undangan lainnya.

Acara diawali dengan kegiatan pra acara berupa Khataman Al-Qur’an yang diikuti oleh siswa, guru, dan staf madrasah. Suasana khidmat semakin terasa dengan lantunan ayat suci yang dikumandangkan bersama. Setelah itu, tim Hadrah MTsN 3 Mataram menampilkan pertunjukan seni Islami yang memukau hadirin.

Yang menarik, acara ini dipandu oleh tiga siswa berbakat, yakni Siera Rifani, M. Rafa Hadinan, dan Winona Fazluna, yang membawakan acara dalam tiga bahasa: Indonesia, Arab, dan Inggris. Kemampuan mereka dalam membawakan acara dengan tiga bahasa ini mendapatkan apresiasi dari para hadirin.

Rangkaian acara inti dimulai dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an berserta sari tilawah Al-Qur’an, kemudian disusul dengan laporan dari Kepala Madrasah, H. Marzuki. Dalam laporannya, ia menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya acara ini serta apresiasi terhadap seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam kemajuan MTsN 3 Mataram selama 21 tahun terakhir.

H. Marzuki menekankan bahwa Milad kali ini tetap diselenggarakan dengan penuh semangat meskipun harus mengedepankan efisiensi anggaran, sebagaimana arahan dari pimpinan pusat. Namun, dukungan dari berbagai mitra seperti Bank BSI, Bank BRI, serta penerbit dan sponsor lainnya turut memastikan acara berjalan dengan lancar dan meriah.

Acara berlanjut dengan pengajian dan tausiyah Milad serta menyambut bulan suci Ramadhan yang disampaikan oleh TGH. Nasrullah Muammar. Dalam tausiyahnya, beliau mengingatkan pentingnya mempersiapkan diri secara lahir dan batin dalam menyambut bulan penuh berkah. Tausiyah ini memberikan motivasi dan pencerahan bagi seluruh peserta yang hadir.

Setelah sesi pengajian, acara diselingi dengan penampilan berbagai pertunjukan seni dari para siswa. Mereka menampilkan tari Saman dan tari Giri Selawat yang memukau hadirin. Tak ketinggalan, tim Hadrah juga kembali mempersembahkan lagu-lagu Islami yang menambah semarak suasana.

Kemudian, acara dilanjutkan dengan sambutan dari Kepala Kanwil Kemenag Provinsi NTB, H. Zamroni Aziz. Seperti biasanya, dalam setiap acara yang dihadirinya, beliau selalu berinteraksi langsung dengan para siswa.

Beberapa siswa dipanggil ke depan untuk diberikan pertanyaan tentang identitas diri, cita-cita, serta pekerjaan orang tua mereka. Siswa yang mampu menjawab diberikan apresiasi berupa amplop penghargaan.

Selain itu, dalam momen yang mengharukan, salah satu siswa atas nama Ulil yang telah kehilangan orang tuanya mendapatkan beasiswa penuh jika melanjutkan pendidikan ke MAN 1 atau MAN 2 Mataram.

Dalam sambutannya, H. Zamroni Aziz menekankan pentingnya menghormati dan membanggakan orang tua, apapun profesinya. Ia juga mengajak siswa untuk membiasakan diri mencium tangan orang tua setiap hari sebagai bentuk penghormatan dan doa restu dalam meraih cita-cita.

Lebih lanjut, beliau memberikan pesan khusus kepada siswa bahwa untuk mencapai cita-cita, apapun yang diniatkan sebaiknya diiringi dengan mencium kaki ibu seraya berdoa agar cita-cita tersebut dapat terkabul. Dalam momen haru tersebut, beliau meminta salah satu siswi yang kebetulan ibunya hadir di acara untuk maju dan mencium kaki ibunya, sebagai simbol penghormatan dan doa yang tulus. Tindakan ini mengundang rasa haru dari para hadirin yang menyaksikan.

Salah satu sesi yang penuh penghormatan adalah penyerahan penghargaan bagi 6 (enam) guru yang telah mengabdi selama 20 tahun di MTsN 3 Mataram. Mereka adalah Bayanan, Delun, Hj. Hasniyati Muzayyanah, Hj. Muslihun, Nur Ahyani, dan L. Muh. Junaidi. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan kontribusi mereka dalam mendidik dan membentuk generasi muda yang berakhlak mulia.

Sebagai puncak acara, Kepala Madrasah H. Marzuki didampingi oleh Kepala Kantor Kemenag Kota Mataram H. Hamdun serta Pengurus Komite melakukan prosesi pemotongan tumpeng. Pemotongan tumpeng ini menjadi simbol rasa syukur dan harapan agar MTsN 3 Mataram terus berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat.

Sebelum acara resmi ditutup, hadirin kembali dihibur dengan pertunjukan tari Zapin Melayu yang semakin menambah suasana meriah. Semua tamu undangan menikmati acara dengan penuh kebersamaan dan semangat silaturahmi.

Dengan suksesnya acara ini, diharapkan MTsN 3 Mataram semakin maju dan terus berkontribusi dalam mencetak generasi penerus bangsa yang berkarakter dan berprestasi.

Kontributor : Ruslan Wahid, ST