Pengajian Perdana di MTsN 3 Kota Mataram: Menguatkan Sinergi Madrasah, Komite, dan Wali Murid dalam Membangun Generasi Islami

Mataram – Dalam upaya meningkatkan nilai-nilai keislaman di lingkungan madrasah, dengan suasana penuh kehangatan meski hujan mengguyur sejak subuh Komite MTsN 3 Kota Mataram menggelar pengajian perdana pada Sabtu (21/12/2024) yang dirangkaikan dengan pembagian rapor hasil belajar peserta didik untuk tahun pelajaran 2024/2025.

Bertempat di halaman madrasah, acara ini berlangsung khidmat dan penuh semangat. Pengajian yang menghadirkan TGH. Kamarullah,SH, MH ini diikuti oleh Kepala MTsN 3 Mataram, H. Marzuki, S.Pd., beserta jajarannya, Ketua Komite H. Suhaimi Anwar, para guru, staf TU, dan seluruh wali murid kelas 7 hingga kelas 9.

Acara diawali dengan pembukaan yang dipandu oleh MC Elis Sulistiya, dilanjutkan dengan sambutan Kepala Madrasah H. Marzuki. Dalam sambutannya, ia menyampaikan rasa syukur atas kehadiran seluruh wali murid di tengah cuaca hujan yang mengguyur.

“Alhamdulillah, kehadiran bapak dan ibu menjadi bukti kepedulian yang tinggi terhadap pendidikan putra-putri kita. Mudah-mudahan pertemuan ini menjadi amal ibadah dan membawa keberkahan,” ujar H. Marzuki.

Beliau juga memaparkan berbagai program unggulan madrasah, termasuk pengajian rutin yang akan dilaksanakan setiap tiga bulan sekali untuk mempererat hubungan antara lembaga, komite, dan wali murid. Selain itu, H. Marzuki mengajak wali murid untuk bersama-sama mengawasi anak-anak selama libur semester agar tetap menjalankan kebiasaan baik seperti salat berjamaah dan membaca Al-Qur’an.

“Kegiatan seperti ini adalah salah satu bentuk ikhtiar kita untuk mencetak generasi yang tidak hanya unggul dalam prestasi akademik tetapi juga memiliki akhlak mulia. Kami berharap, melalui pengajian ini, siswa-siswa kita semakin dekat dengan nilai-nilai Islam dan mampu mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari,” tambah Marzuki.

Ketua Komite H. Suhaimi juga turut memberikan sambutan. ia mengapresiasi antusiasme semua pihak yang telah mendukung terlaksananya pengajian perdana ini. “Kegiatan ini bukan hanya sekadar pengajian, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi antara madrasah, komite, dan wali murid. Harapan kami, acara ini bisa menjadi agenda rutin setiap tahun untuk memperkuat sinergi kita semua,” ujarnya dengan penuh semangat.

Dalam kesempatan tersebut Ia mengingatkan kepada seluruh wali murid, pentingnya mendampingi anak-anak dalam penggunaan teknologi seperti ponsel agar tidak terjerumus pada hal-hal negatif.

“Kami juga mengajak bapak ibu untuk mulai menabung demi masa depan pendidikan anak-anak. Program tabungan ini bertujuan agar saat mereka melanjutkan ke jenjang lebih tinggi atau pondok pesantren, orang tua sudah memiliki kesiapan finansial,” tandas H. Suhaimi.

Sementara TGH. Kamarullah dalam tausiahnya mengajak hadirin untuk bersyukur atas rahmat Allah SWT yang memberikan kesehatan dan kesempatan berkumpul dalam majelis ilmu. Ia menekankan bahwa majelis ilmu adalah jalan tol tercepat menuju surga. “Majelis ilmu adalah tempat yang diberkahi oleh Allah SWT. Rasulullah SAW bersabda bahwa barang siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, maka Allah akan memudahkan jalannya menuju surga. Karena itu, menghadiri pengajian seperti ini adalah langkah yang sangat mulia,” tutur TGH. Kamarullah.

Dalam tausiah tersebut, TGH. Kamarullah mengingatkan pentingnya kerja sama antara orang tua dan sekolah dalam mendidik anak-anak. Ia menyampaikan bahwa anak-anak adalah penerus ibadah dan sujud kita kepada Allah SWT. “Kalau anak-anak kita rajin mengaji, salat, dan beribadah, itu adalah investasi amal jariyah kita sebagai orang tua,” ujarnya.

Ia juga menyoroti kelebihan Madrasah Tsanawiyah, yang tidak hanya mengajarkan ilmu umum, tetapi juga mendalami ilmu agama seperti tauhid, fikih, akidah akhlak, dan tajwid. “Di sinilah anak-anak kita diajarkan bagaimana mengenal Tuhannya, cara berwudu, salat, puasa, hingga tata cara bersuci,” tambahnya.

TGH. Kamarullah berpesan kepada para wali murid agar turut mendukung pendidikan anak-anak di rumah. Ia menekankan pentingnya menjadi teladan, seperti rajin mengaji dan salat berjamaah. “Kalau kita ingin anak-anak rajin ke masjid, maka kita juga harus memberi contoh dengan ikut berjamaah,” katanya.

Ia juga mengingatkan agar wali murid tidak terlalu sering memprotes hasil pendidikan di sekolah, melainkan lebih banyak mengikhlaskan anak-anak untuk dididik oleh para guru. “Guru adalah bapak ketiga setelah orang tua dan mertua. Mereka mendidik anak-anak kita dengan sepenuh hati,” ungkapnya.

Di akhir tausiahnya, TGH. Kamarullah menyampaikan harapannya agar pengajian ini menjadi tradisi yang berkelanjutan di MTsN 3 Kota Mataram. Ia juga mengapresiasi inisiatif sekolah dan komite yang mengadakan pengajian ini sebagai sarana memperkuat silaturahim dan menambah wawasan keislaman.

“Mudah-mudahan pengajian ini terus Istiqamah, menjadi ajang silaturahim yang diberkahi Allah SWT, dan melahirkan generasi yang saleh dan salehah,” harapnya.

Suasana semakin khidmat ketika acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin langsung oleh TGH. Kamarullah. Doa tersebut dipanjatkan untuk keberkahan madrasah, kesehatan semua pihak yang terlibat, serta keberhasilan siswa-siswa dalam menuntut ilmu.

Kontributor : Ruslan Wahid, ST

Editor : Humas