Info Sekolah
Rabu, 13 Nov 2024
  • Terima kasih telah berkunjung di website resmi MTsN 3 Mataram

Menag Yaqut: Relawan Moderasi Harus Rela dan Berada di Tengah-tengah

Diterbitkan : - Kategori : Kegiatan

HumasMTsN3Mataram – Menteri Agama Republik Indonesia Yaqut Cholil Qoumas mengukuhkan 2.302 Relawan Moderasi Beragama di lingkungan Kementerian Agama Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Pengukuhan tersebut dilakukan secara simbolis di Lapangan Sangkareang, Kota Mataram, Selasa (26/12/2023).

Dalam sambutannya, Menag Yaqut menyampaikan bahwa menjadi relawan moderasi tidak mudah. Relawan moderasi harus rela dan berada di tengah-tengah.

“Relawan itu kadang-kadang rela kadang-kadang melawan. Kalau kebagian tempat yang adem rela, sebagian tempat yang panas melawan. Apalagi relawan moderasi pasti gak ada bayarannya, tetapi harus berada di tengah-tengah,” kata Menag Yaqut.

Menag Yaqut menjelaskan bahwa moderasi beragama adalah sikap yang tidak ekstrem, tidak liberal, dan tidak fanatik. Moderasi beragama juga harus menghormati budaya-budaya lokal.

“Para relawan moderasi ini saya harapkan berada di tengah-tengah untuk menjembatani semua situasi yang ekstrem antara yang sangat liberal dan yang sangat fanatis,” kata Menag Yaqut.

Menag Yaqut juga mengingatkan bahwa Indonesia adalah negara yang majemuk. Keperbedaan yang dimiliki Indonesia harus menjadi kekuatan, bukan menjadi kelemahan.

“Keperbedaan ini membutuhkan kepemimpinan yang kuat. Kepemimpinan yang kuat akan menjamin segala perbedaan yang dimiliki Indonesia ini tetap menjadi sebuah kekayaan dan kekuatan,” kata Menag Yaqut.

Selain mengukuhkan Relawan Moderasi Beragama, Menag Yaqut juga mendeklarasikan Pemilu Damai 2024. Deklarasi ini diikuti oleh tiga ribuan lebih ASN Kementerian Agama NTB dan masyarakat umum.

Dalam deklarasi yang dipimpin Bawaslu tersebut, para peserta menyatakan komitmen untuk menciptakan Pemilu 2024 yang damai, jujur, dan adil. Mereka juga menyatakan komitmen untuk menjaga kerukunan dan toleransi antar umat beragama.

Diwartakan oleh:
Ruslan Wahid, ST (Humas)

Artikel ini memiliki

0 Komentar

Beri Komentar