Info Sekolah
Kamis, 05 Des 2024
  • Terima kasih telah berkunjung di website resmi MTsN 3 Mataram

Ini Poin-poin Penting Yang Disampaikan Pengurus Komite Madrasah Saat Mengikuti Rapat dan Silaturrahmi bersama Civitas MTsN 3 Mataram

Diterbitkan : - Kategori : Kegiatan / Program Kerja

Mataram- Pada hari Sabtu, 2 November 2024, bertempat di ruang Lab. Madrasah, telah dilaksanakan rapat bulanan dan pertemuan silaturahmi yang dihadiri oleh jajaran pengurus Komite Madrasah beserta tenaga guru dan TU. Acara ini dihadiri oleh Kepala Tata Usaha, Ketua Komite, pengurus komite, dan seluruh tenaga pengajar serta staf administrasi Madrasah.

Acara diawali dengan sambutan oleh kepala madrasah, kemudian dilanjutkan dengan sambutan ketua komite dan usulan, masukan dari beberapa anggota pengurus komite.

Adapun poin-poin penting yang disampaikan oleh Ketua Komite dan beberapa anggota pengurus komita Madrasah adalah sebagai berikut :

A. Uraian Ketua Komite H. Suhaimi Anwar :

1. Pembukaan dan Ucapan Syukur 

   – Mengajak seluruh hadirin untuk bersyukur kepada Allah SWT atas kesempatan untuk berkumpul dan bersilaturahmi.

   – Ucapan terima kasih kepada kepala sekolah, guru, dan semua pihak yang hadir.

2. Perkenalan Anggota Komite Baru 

   – Memperkenalkan beberapa anggota baru, termasuk anggota DPR dari Kota Mataram yang memiliki perhatian pada bidang pendidikan. Kehadirannya bukan untuk kampanye, tetapi untuk mendukung rencana pengembangan sekolah.

3. Rencana Pembangunan Gedung Baru 

   – Menyampaikan upaya komite untuk mendapatkan dukungan anggaran bagi pembangunan gedung sekolah melalui konsultasi dengan Kementerian Agama.

   – Harapan agar gedung baru dapat dibangun pada tahun 2025 untuk menunjang sarana dan prasarana yang lebih memadai.

4. Pentingnya Dokumentasi Komunikasi dan Rapat 

   – Mengingatkan perlunya dokumentasi tertulis atau lisan dalam setiap komunikasi antara pihak sekolah, orang tua, dan komite sebagai bentuk antisipasi terhadap hal-hal yang mungkin terjadi.

5. Pengadaan Kalender Tahunan 

   – Ide untuk mencetak kalender tahunan yang menampilkan kegiatan siswa sebagai kenang-kenangan bagi siswa yang lulus.

   – Kalender tersebut akan didesain untuk memperlihatkan kegiatan siswa di setiap kelas, lengkap dengan bulan Hijriah dan Masehi.

6. Penyelenggaraan Pertemuan Rutin dan Pengajian Umum 

   – Mengusulkan pertemuan rutin dengan wali murid setiap tiga bulan, di mana kegiatan ini akan disertai pengajian umum.

   – Infak dari pengajian akan digunakan sebagai dana transportasi bagi penceramah.

7. Etika Berpakaian di Lingkungan Sekolah 

   – Mengimbau wali murid untuk berpakaian sopan saat mengantar anak ke sekolah, dengan menutup aurat dan tidak mengenakan celana pendek atau pakaian terbuka.

8. Program Menabung untuk Siswa 

   – Menyusun rencana kerja sama dengan Bank Amali Syariah agar siswa bisa menabung sejak dini. Tabungan ini bisa dimanfaatkan oleh siswa ketika mereka tamat dari sekolah.

9. Apresiasi kepada Wali Kelas 

   – Ucapan terima kasih kepada para wali kelas yang telah membantu komite dalam mengumpulkan partisipasi dan dukungan dari orang tua.

10. Peningkatan Kewaspadaan terhadap Isu Hukum di Sekolah 

    – Menyampaikan kekhawatiran atas kasus-kasus konflik antara guru dan siswa di berbagai daerah.

    – Mengimbau agar setiap masalah segera dikomunikasikan dengan pihak terkait secara tepat agar dapat diselesaikan dengan baik.

11. Penegasan Tanggung Jawab Pendidikan Agama 

    – Harapan agar komite dan sekolah bisa berperan dalam menanamkan nilai-nilai Islam, baik kepada siswa maupun orang tua, sesuai dengan visi sekolah sebagai lembaga pendidikan berlandaskan Islam.

12. Penghormatan kepada Guru dan Harapan untuk Kesejahteraan 

    – Harapan agar sekolah dan komite dapat selalu berkoordinasi untuk menjaga kesejahteraan guru serta menjadikan siswa MTs 3 Mataram sebagai generasi yang saleh dan salehah.

13. Penutup 

– Mengajak seluruh hadirin untuk tetap waspada dan menjaga kerja sama baik dalam mendukung setiap program sekolah.

B. Poin-Poin Penting dari Pak Muhibbit Tobirin Selaku Bidang Kerja Sama Komite Madrasah

1. Rasa Syukur dan Silaturahmi

   – bapak Muhibbit Tobirin membuka sambutannya dengan mengucapkan syukur atas kesehatan yang diberikan, sehingga semua pihak dapat hadir dan bersilaturahmi dalam pertemuan ini.

Baca Juga  MTsN 3 Mataram Sukses Menyelenggarakan AKMI Secara Full Online

2. Pentingnya Saling Menghargai dalam Berorganisasi

   – Beliau menekankan pentingnya sikap saling menghargai antar anggota komite, guru, orang tua siswa, dan pihak sekolah. Sikap saling menghargai diyakini akan menciptakan harmoni dan kenyamanan dalam setiap kegiatan di sekolah.

3. Kepatuhan terhadap Kode Etik dan AD/ART Sekolah

   – Dalam menjalankan program dan kegiatan sekolah, setiap pihak harus memperhatikan dan menaati kode etik serta anggaran dasar/anggaran rumah tangga (AD/ART) yang berlaku di madrasah. Ini dianggap sebagai panduan agar semua kegiatan tetap berada dalam jalur yang sesuai.

4. Penyelesaian Masalah Tindak Pidana melalui Musyawarah

   – Menanggapi pernyataan Ketua Komite terkait tindak pidana yang mungkin melibatkan siswa atau guru, Pak. Muhibbit menyarankan agar masalah seperti ini diselesaikan melalui musyawarah. Musyawarah dianggap cara terbaik untuk mencapai solusi yang adil tanpa harus melibatkan proses hukum jika memungkinkan.

5. Pengalaman di Bidang Pendidikan dan Perlindungan Anak

   – Bapak. Muhibbit mengungkapkan pengalamannya di bidang pendidikan dan perlindungan anak. Sebagai anggota yang aktif di lembaga tersebut, beliau menekankan bahwa perlindungan terhadap anak harus tetap menjadi prioritas. Namun, guru sebagai pendidik juga memerlukan perlindungan hukum agar tidak mudah diajukan ke meja hukum tanpa alasan yang jelas.

6. Pengelolaan Dana yang Transparan dan Terbuka

   – Beliau mengingatkan pentingnya pengelolaan dana secara transparan, terutama terkait sumbangan yang berasal dari orang tua siswa. Dana yang dikumpulkan harus didokumentasikan secara baik agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.

7. Pentingnya Dokumentasi untuk Sumbangan Sukarela

   – Untuk mencegah potensi permasalahan di masa mendatang, bapak Muhibbit menyarankan agar setiap sumbangan dari orang tua siswa didokumentasikan dengan rekaman atau foto sebagai bukti bahwa kontribusi tersebut diberikan secara sukarela dan telah melalui kesepakatan bersama.

8. Pengawasan Ketat dari Dinas Pendidikan dan Penegak Hukum

   – Beliau mengingatkan bahwa saat ini, dinas pendidikan dan lembaga penegak hukum semakin ketat dalam mengawasi pengelolaan dana di sekolah, terutama yang berasal dari masyarakat. Banyak kasus yang mencuat di media akibat kesalahpahaman atau penyalahgunaan dana sumbangan.

9. Pengalaman Pribadi Menghadapi Laporan Dana Pendidikan

   – Berdasarkan pengalamannya di Dinas Pendidikan, bapak Muhibbit bercerita bahwa tidak jarang terjadi laporan terkait dana pendidikan yang diajukan ke dinas maupun media. Masalah seperti ini kerap muncul meskipun sudah ada kesepakatan sebelumnya. Hal ini menuntut kewaspadaan ekstra dalam mengelola dana agar tidak menjadi masalah hukum di masa depan.

10. Dukungan Penuh terhadap Program MTs 3 Mataram

    – bapak Muhibbit berjanji untuk memberikan dukungan maksimal dalam pelaksanaan program-program di MTs 3 Mataram, terutama yang berkaitan dengan bidang pendidikan. Beliau menyampaikan komitmennya untuk membantu agar kegiatan di madrasah berjalan lancar.

11. Harapan dan Ucapan Terima Kasih

    – Beliau menutup sambutannya dengan doa dan harapan agar kegiatan di MTs 3 Mataram selalu dalam lindungan Allah SWT dan berjalan sukses. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada kepala madrasah yang telah memberikan kesempatan kepada dirinya untuk bergabung dalam komite.

C. Poin-Poin Penting dari Bapak Islahuddin Sekretaris 1 Komite Madrasah

1. Pembukaan dan Ucapan Syukur

   -Bapak Islahuddin memulai dengan mengucapkan syukur kepada Allah SWT atas kesempatan bertemu dalam rapat evaluasi dan silaturahmi antara komite, dewan guru, dan pimpinan MTs 3 Mataram. Ia juga mendoakan semoga seluruh hadirin selalu diberkahi kesehatan.

Baca Juga  Penuh Khidmat, MTsN 3 Mataram Laksanakan Apel Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

2. Pentingnya Evaluasi dan Administrasi yang Tertib

   – Beliau menekankan pentingnya tertib administrasi dalam setiap rapat, baik rapat internal dewan guru, kepala sekolah, maupun yang melibatkan komite. Administrasi yang tertib, termasuk undangan, berita acara, dan dokumentasi, akan menjadi bukti yang memperkuat keputusan dan kesepakatan yang telah dibuat.

3. Perlunya Pengawasan Terhadap Masalah Siswa

   – Beliau menyarankan agar setiap masalah atau perilaku siswa yang dianggap tidak wajar dapat diangkat dalam rapat dan dicatat dalam berita acara. Hal ini memudahkan koordinasi antara guru, kepala sekolah, dan komite untuk mencari solusi bersama yang tepat.

4. Peningkatan Komunikasi Melalui Media Sosial dan Website Sekolah

   – Di era digital, beliau melihat pentingnya penggunaan website dan media sosial untuk menyampaikan informasi terbaru kepada wali murid dan masyarakat luas. Selain itu, ia menyarankan agar sekolah memiliki kontak pengaduan resmi yang dapat diakses oleh wali murid untuk menyampaikan keluhan atau saran.

5. Prosedur Penanganan Aduan Wali Murid

   – Bapak Islahuddin mengusulkan agar aduan dari wali murid ditangani secara sistematis, mulai dari penerimaan aduan hingga penyelesaian masalah yang dibahas dalam rapat. Hal ini akan memudahkan komite dan sekolah dalam menanggapi masukan dari wali murid secara profesional dan transparan.

6. Mengatasi Kendala Dana untuk Pengiriman Siswa Berprestasi

   – Ia berbagi pengalaman terkait pengiriman siswa berprestasi yang sering terkendala dana. Ia menyarankan agar sekolah bekerja sama dengan pemerintah desa untuk mendukung pendanaan siswa yang mewakili sekolah dalam kompetisi nasional, terutama bagi siswa yang berasal dari wilayah desa.

7. Strategi Pendanaan dengan Bantuan Pemerintah Desa

   – Bapak Islahuddin menjelaskan bahwa beberapa desa menyediakan anggaran operasional yang dapat dimanfaatkan untuk mendukung warganya yang berprestasi. Ia menyarankan agar sekolah bersurat kepada pemerintah desa terkait dengan siswa yang akan mengikuti lomba, sehingga dapat memperoleh dukungan finansial.

8. Pentingnya Mendukung Siswa yang Mewakili Sekolah dalam Kompetisi

   – Beliau menekankan agar pihak sekolah dan komite memberi dukungan penuh kepada siswa yang akan mewakili sekolah dalam ajang nasional atau lainnya, guna memberikan motivasi serta meningkatkan citra positif sekolah.

9. Pemilihan Siswa Berdasarkan Keterampilan (Skill-Based Selection)

   – Mengingat pentingnya kompetensi siswa, bapak Islahuddin mengusulkan agar MTs 3 Mataram lebih fokus dalam mengembangkan keterampilan spesifik siswa, seperti IT dan keterampilan keagamaan, sejak awal pendaftaran. Langkah ini dianggap penting untuk mempersiapkan calon-calon juara di berbagai lomba dan kompetisi.

10. Studi Banding untuk Mengembangkan Program IT Sekolah

    – Berdasarkan hasil studi banding, beliau melihat potensi untuk mengembangkan program IT di madrasah dengan menggandeng para programmer yang ahli. Hal ini diharapkan dapat mendorong siswa dengan minat dan bakat di bidang IT untuk mengembangkan kemampuan mereka.

11. Peran Komite dalam Mendukung Pengembangan Siswa

    – Beliau menyatakan bahwa komite juga akan siap memberikan dukungan kepada siswa yang mewakili MTs 3 Mataram dalam berbagai ajang. Dukungan ini diperlukan agar siswa tidak merasa terbebani dengan masalah dana dan dapat berfokus pada prestasi.

12. Penutupan dan Harapan

    – Beliau mengakhiri dengan harapan agar MTs 3 Mataram terus maju, dengan evaluasi yang berkelanjutan dan skor penilaian dari dewan guru yang akan menjadi dasar perbaikan. Beliau mengajak seluruh komite dan guru untuk terus bekerja sama demi kemajuan sekolah.

D. Poin-Poin Penting dari Bapak Fathurrahman Bidang Humas Komite MTs 3 Mataram

1. Pembukaan dan Penghormatan

   – Beliau memulai dengan mengucapkan salam, memuji kebersamaan antara komite dan dewan guru, dan menekankan momen silaturahmi yang memperkuat kerja sama dalam pembangunan sekolah.

Baca Juga  Kelas VIII 3 MTsN 3 Mataram Berbagi Takjil bagi Pengendara Jalan dan Berbuka Bersama

2. Komitmen Komite untuk Mendukung Sekolah

   -Bapak Taufiqurraman menegaskan bahwa komite MTs 3 Mataram memiliki semangat yang tinggi untuk mendukung sekolah. Komite tidak hanya memiliki ide dan gagasan cemerlang, tetapi juga perhatian khusus terhadap kesejahteraan guru.

3. Pentingnya Hak dan Kemandirian Guru dalam Mendidik

   – Beliau menyoroti bahwa hak-hak mendidik guru sering dirampas, dan ini bisa menghambat pendidikan. Menurutnya, guru seharusnya memiliki kebebasan dalam mengajar dan mendidik dengan kasih sayang serta pendekatan yang baik, di mana sentuhan komunikasi yang menarik dapat memberikan dampak positif pada perkembangan siswa.

4. Perlindungan Guru dari Isu-isu Negatif

   – Beliau menyarankan agar sekolah memberikan perlindungan kepada guru terkait isu-isu negatif yang mungkin muncul. Hal ini penting karena guru juga manusia yang bisa mengalami kelelahan atau stres, dan perlu ada tindakan proaktif dari sekolah untuk memberikan dukungan atau peringatan dini sebelum masalah menjadi besar.

5. Pentingnya Pembinaan dalam Komunikasi Guru ke Siswa

   – Ia menekankan bahwa komunikasi yang baik dari guru kepada siswa sangat mempengaruhi psikis siswa. Ketika menegur kesalahan, guru harus tetap menjaga semangat dan rasa percaya diri siswa. Beliau menganjurkan agar guru memberikan ruang yang cukup bagi siswa untuk belajar dan berkembang.

6. Peran Komite dalam Menggalang Dana dan Transparansi Pengelolaan Keuangan

   – Menurutnya, komite memiliki peran dalam mencari sumber dana bagi sekolah, namun penggalangan dana harus dilakukan secara hati-hati dan transparan agar tidak menimbulkan kesalahpahaman. Ia menekankan pentingnya menyampaikan penggalangan dana dengan kalimat yang tepat serta berlandaskan kesepakatan.

7. Rencana Kegiatan Rutin dan Program Tabungan Siswa

   – Beliau menyetujui kegiatan rutin seperti pengajian dan pertemuan orang tua siswa yang bertujuan memperkuat hubungan dan pemahaman bersama antara orang tua dan sekolah. Selain itu, beliau membahas program tabungan siswa, namun memperingatkan agar pengelolaannya dilakukan dengan hati-hati karena menabung di sekolah bisa menimbulkan masalah administratif jika tidak terkontrol dengan baik.

8. Pertimbangan dalam Menjalankan Program Tabungan Siswa

   – Beliau menyampaikan bahwa dinas pendidikan telah memberikan peringatan terkait program tabungan di sekolah karena sering terjadi persoalan dalam pengelolaannya. Meskipun program ini dapat membantu siswa memahami pentingnya menabung, sekolah perlu berhati-hati dan mempertimbangkan kerjasama dengan lembaga keuangan resmi jika diperlukan.

9. Dukungan bagi Prestasi Siswa, Baik Akademik maupun Non-Akademik

   – bapak Taufiqurraman menekankan bahwa siswa tidak hanya perlu berprestasi di bidang akademik, tetapi juga di bidang non-akademik. Ia berharap sekolah dan komite memberikan dukungan penuh bagi siswa dalam mengembangkan potensi mereka di berbagai kegiatan, termasuk ekstrakurikuler.

10. Penggunaan Waktu Luang Siswa untuk Kegiatan Positif

    – Beliau menjelaskan bahwa siswa MTs 3 Mataram yang termasuk siswa pilihan perlu diarahkan untuk memanfaatkan waktu luang mereka secara positif melalui kegiatan ekstrakurikuler. Hal ini untuk mencegah penggunaan gadget yang berlebihan dan tidak terkontrol.

11. Penutup dan Harapan

    – bapak Taufiqurraman menutup sambutannya dengan harapan agar seluruh pihak terus mendukung dan mengapresiasi siswa dalam segala aspek, baik akademik maupun non-akademik, untuk mengembangkan potensi mereka sebaik mungkin demi kebaikan sekolah.

 

Demikian catatan ini kami sampaikan semoga bermanfaat dan terima kasih.

Kontributor : Ruslan Wahid, ST (Pembina KIR)

Artikel ini memiliki

0 Komentar

Beri Komentar