Mataram_MTsN 3 Mataram. Di sela-sela kegiatan pembelajaran yang sedang berlangsung, Keluarga Besar MTsN 3 Mataram menyambut kunjugan dari para Duta Bahasa yang tergabung dalam Ikatan Duta Bahasa NTB. Ikatan Duta Bahasa NTB ini merupakan komunitas yang berisi para pemenang Duta Bahasa Kantor Bahasa NTB tahun 2007 sampai 2024.
Kunjungan para Duta Bahasa ini tidak sekedar bersilaturrahmi semata, namun kehadiran mereka membawa misi besar yaitu revitalisasi Bahasa Daerah, khususnya Bahasa daerah yang ada di NTB sebagai bagian dari program Kantor Bahasa Provinsi NTB. Tidak hanya itu, para Duta Bahasa ini juga membawa satu program yang mereka gagas guna menguatkan program utama dari Kantor Bahasa Provinsi NTB tersebut, yaitu Program Krida Bahasa.
Salah satu bentuk kegiatan dari Program Krida Bahasa adalah kunjungan ke lembaga pendidikan. Untuk tahun ini tidak kurang dari 20 lembaga Pendidikan setingkat SLTP dan SLTA menjadi target kunjugan Duta Bahasa. Dari 20 lembaga Pendidikan tersebut, MTsN 3 Mataram menjadi salah satu yang mendapatkan keberuntungan untuk dikunjungi. Dalam kegiatan tersebut, tidak kurang dari 20 orang siswa dan seorang guru Bahasa Indonesia menjadi peserta aktif.
“Krida Bahasa jadi program para alumni Duta Bahasa dengan berbagai bentuk kegiatan. Mereka yang belum aktif bekerja ikut terjun mendukung beberapa program penting Kantor Bahasa,” papar Aris, staf Kantor Bahasa selaku pendamping kunjugan.
Dalam kunjungan hari Sabtu, 27 Juli 2024, para Duta Bahasa yang dikomandoi oleh Malikul Quddus, mengawali kegiatan sosialisasi Krida Bahasa dengan memberikan pertanyaan fakta atau mitos terkait dengan kondisi bahasa di Indonesia saat ini. Pertanyaan ini disambut antusias sekaligus membuka wawasan siswa ternyata banyak fakta bahasa yang selama ini luput dari perhatian mereka.
Setelah mengawali kegiatan dengan permainan dan tanya jawab seputar fakta bahasa, Malikul mengajak siswa untuk ikut terlibat dalam upaya revitalisasi bahasa daerah. Salah satu bentuk keterlibatan siswa, khususnya siswa SMP/MTs adalah dalam bentuk membuat puisi berbahasa daerah. Yang menarik, ajakan yang digaungkan oleh para Duta Bahasa ini tidak sekedar ajakan semata, namun mereka akan memberikan bimbingan kepada para siswa-siswi dalam menyusun puisi berbahasa daerah. Karenanya, mereka mengadendakan kunjugan balik pada rentang waktu 4-7 Agustus yang akan datang. Dan yang lebih menarik lagi, puisi yang dinilai paling baik, akan ditampilkan dalam pentas Bahasa yang akan digelar di Taman Budaya NTB.
“Kami tidak hanya datang hari ini saja. Adik-adik akan kami dampingi. Dan puisi-puisi terbaik hasil karya adik-adik akan dipentaskan pada acara puncak nanti di Taman Budaya NTB. Yang tidak kalah menariknya adik-adik akan mendapatkan penghargaan yang menarik dari Kantor Bahasa Provinsi NTB,” promosi Malikul Quddus.
Karena banyak hal baru yang terungkap yang selama ini luput dari perhatian siswa-siswi menyebabkan mereka tidak sadar telah berada di ujung acara. Bagi mereka kegiatan seperti ini merupakan kegiatan menarik yang memberikan banyak wawasan dan pengetahuan baru tentang kebahasaan.
“Anak-anak merasa senang diikutsertakan dalam kegiatan ini. Apalagi kegiatan ini akan menghasilkan sebuah karya yang bisa menjadi ajang mereka menunjukkan kemampuannya. Semoga semakin banyak pihak yang akan ikut terlibat dalam kegiatan seperti ini,” harap Nur Ahyani, guru Bahasa Indonesia di sela pendampingannya. (Humas/AM)
👍
Alhamdulillah sukses selalu untuk MTSN 3 Mataram
Beri Komentar